Pernah membayangkan berjalan di lorong-lorong sempit berlapis batu, dikelilingi tembok kuno, dengan laut biru di satu sisi dan pegunungan menjulang di sisi lainnya? Jika ya, maka Kotor adalah mimpi Anda yang menjadi nyata.
Kota kecil yang tersembunyi di dalam Teluk Kotor, Montenegro ini bukan hanya sekadar indah untuk dilihat, tetapi juga menyimpan banyak cerita, kejutan, dan ketenangan yang menenangkan hati.
Mari kami ajak Anda berjalan perlahan, menikmati setiap sudut Kotor dengan mata terbuka dan hati yang siap untuk jatuh cinta.
Tenang saja, mencapai Kotor tidak sesulit yang dibayangkan. Ada beberapa pilihan yang bisa Anda pertimbangkan:
Melalui Udara:
Bandara Tivat hanya berjarak sekitar 15 menit naik mobil atau taksi dari pusat Kotor.
Bandara Podgorica bisa ditempuh dalam waktu 1,5 hingga 2 jam perjalanan darat.
Jika Anda berangkat dari Dubrovnik, Kroasia, perjalanan daratnya sekitar 2,5 jam, dengan pemandangan yang menawan sepanjang jalan.
Naik Bus:
Bus reguler tersedia dari Budva, Herceg Novi, Podgorica, dan Dubrovnik. Harga tiket satu arah berkisar antara Rp80.000 hingga Rp240.000 tergantung dari lokasi keberangkatan.
Sewa Mobil:
Jika ingin lebih fleksibel dan menikmati pemandangan sepanjang garis pantai Montenegro, menyewa mobil bisa jadi pilihan terbaik. Jalan berkelok-kelok di sekitar Teluk Kotor adalah pengalaman berkendara yang tidak akan Anda lupakan.
Petualangan terbaik dimulai di jantung kota, Kotor Old Town. Kota tua bersejarah ini dikelilingi tembok tinggi dan sangat terjaga keasliannya. Dan kabar baiknya: masuk ke dalamnya gratis!
Begitu melangkah ke dalam, Anda akan menemukan:
Katedral Santo Tryphon – Dibangun sejak tahun 1166, dengan arsitektur menawan dan museum kecil di dalamnya. Tiket masuk sekitar Rp70.000.
Menara Jam – Terletak di alun-alun utama, ini adalah titik temu klasik yang penuh sejarah.
Museum Maritim – Tempat yang cocok untuk memahami sejarah kelautan Kotor. Tiket masuk sekitar Rp90.000.
Di sela-sela bangunan bersejarah, jalanan berbatu dipenuhi toko suvenir, kafe manis, dan toko roti yang menggoda. Nikmatilah suasananya dengan santai.
Salah satu pengalaman paling mengesankan di Kotor adalah mendaki ke Benteng San Giovanni. Meskipun membutuhkan tenaga karena harus menapaki lebih dari 1.300 anak tangga, pemandangan dari atas akan membuat semua lelah terbayar lunas.
Waktu tempuh: Sekitar 1,5 hingga 2 jam pulang pergi.
Tiket masuk: Sekitar Rp140.000.
Jam buka: Biasanya dari pukul 08.00 pagi hingga 20.00 malam.
Waktu terbaik: Pagi hari atau menjelang senja, saat udara lebih sejuk dan cahaya matahari menambah magis pemandangan.
Tips penting: Gunakan sepatu nyaman dan bawa botol air minum!
Teluk Kotor memang cantik dari daratan, tapi dari perahu, keindahannya naik level! Tur perahu setengah hari sangat direkomendasikan, dengan destinasi menarik seperti:
Our Lady of the Rocks, pulau buatan dengan pemandangan cantik.
Perast, kota kecil yang tenang dan indah.
Beberapa tur juga membawa Anda ke Blue Cave, tergantung durasi tur.
Harga tur: Sekitar Rp450.000 hingga Rp650.000.
Durasi: 3 hingga 4 jam.
Pemesanan: Bisa langsung di marina atau melalui situs online.
Agar pengalaman semakin maksimal, perhatikan waktu kunjungan:
- April hingga Juni: Cuaca sejuk, alam sedang hijau-hijaunya, dan belum terlalu ramai.
- September hingga Oktober: Masih hangat, tetapi wisatawan sudah berkurang.
- Juli dan Agustus: Musim puncak panas, ramai, tapi sangat hidup.
- Cuaca dingin (Desember hingga Februari): Sepi dan tenang, tapi beberapa tempat mungkin tutup.
Mata uang: Euro (€)
Bahasa lokal: Bahasa Montenegrin, tapi bahasa Inggris umum digunakan di tempat wisata.
Sepatu: Gunakan alas kaki datar dan nyaman, jalanan berbatu bisa licin dan menantang.
Uang tunai vs kartu: Kartu diterima di banyak tempat, namun kios kecil lebih suka tunai.
Sunscreen dan air: Penting untuk Anda yang banyak berjalan atau mendaki.
Jam buka rata-rata: Tempat wisata umumnya buka dari pukul 09.00 pagi hingga 19.00 malam.
Ingin bangun tidur langsung melihat sejarah? Menginap di dalam Old Town adalah pilihan tepat. Harga hotel berkisar antara Rp800.000 hingga Rp2.400.000 per malam.
Mau yang lebih tenang dan murah? Penginapan di luar tembok kota bisa jadi pilihan. Harga mulai dari Rp480.000 per malam.
Untuk urusan perut, Kotor menawarkan beragam pilihan menu lezat:
Makan siang santai: Sekitar Rp160.000–Rp240.000.
Makan malam romantis dengan pemandangan: Sekitar Rp320.000–Rp480.000.
Coba hidangan lokal seperti risotto hitam atau paprika isi keju, unik dan menggoda lidah!
Ingin membawa sedikit Kotor pulang ke rumah? Berikut oleh-oleh khas yang bisa Anda pilih:
- Minyak zaitun lokal dan selai buah ara.
- Produk lavender, seperti kantong pengharum alami.
- Kerajinan tangan, renda, perhiasan, dan seni lukis lokal.
Pasar dan toko suvenir di dekat alun-alun utama adalah tempat terbaik untuk berburu barang unik ini.
Apa yang membuat Kotor tak terlupakan bukan hanya keindahannya, tetapi juga suasana damai yang menyelimutinya. Kota ini tidak mencoba tampil mencolok, ia justru memikat melalui kesederhanaannya. Dari duduk santai sambil menikmati kopi di alun-alun yang sejuk, hingga berdiri di puncak benteng menyaksikan cahaya keemasan menyinari teluk, setiap momen di Kotor mengajak Anda untuk berhenti sejenak, menarik napas dalam, dan menikmati hidup.
Kotor bukan tempat yang hanya kita lihat, ini adalah kota yang kita rasakan. Tenang tapi ajaib, sederhana tapi membekas. Mari jelajahi jalannya, panjat bentengnya, dan arungi teluknya. Percayalah, sekali berkunjung, Anda akan selalu ingin kembali.
Sampai jumpa di sana, koper siap, hati terbuka, dan mata siap menyambut keindahan!