Sudah rutin pakai skincare tapi kulit tetap kering, kusam, atau sering berjerawat? Mungkin bukan karena kurang perawatan, tapi karena melakukan perawatan dengan cara yang keliru.
Banyak orang tanpa sadar melakukan kesalahan-kesalahan kecil yang justru berdampak besar pada kesehatan kulit. Ingin tahu apa saja kesalahan umum yang sering terjadi dan bagaimana cara memperbaikinya? Simak daftar berikut agar kulit tetap sehat, cerah, dan terawat!
Ini adalah kesalahan paling umum dan berdampak jangka panjang. Meski sedang berada di dalam ruangan atau saat cuaca mendung, sinar ultraviolet tetap bisa menembus jendela dan merusak kulit. Akibatnya, muncul tanda-tanda penuaan dini seperti kerutan, warna kulit tidak merata, dan kekeringan.
Gunakan tabir surya (sunscreen) dengan perlindungan spektrum luas dan minimal SPF 30. Oleskan kembali setiap dua jam saat berada di luar ruangan. Jangan lupa bagian leher, telinga, dan tangan yang sering terlewat!
Eksfoliasi memang penting untuk mengangkat sel kulit mati, namun jika dilakukan terlalu sering bisa merusak lapisan pelindung kulit. Akibatnya, kulit menjadi kemerahan, sensitif, bahkan bisa memicu jerawat.
Untuk sebagian besar jenis kulit, eksfoliasi 1–3 kali seminggu sudah cukup. Pilih produk yang lembut dengan kandungan seperti asam laktat atau enzim buah, bukan scrub kasar yang bisa mengiritasi kulit.
Menggunakan berbagai macam produk skincare dalam satu waktu memang terlihat seperti usaha ekstra, tetapi kenyataannya bisa membuat kulit bingung dan bereaksi negatif. Apalagi jika mencampurkan bahan aktif seperti retinol, vitamin C, dan eksfolian tanpa panduan yang tepat.
Lebih baik tetap pada rutinitas sederhana: pembersih, pelembap, dan sunscreen di pagi hari; lalu pembersih, perawatan tambahan (jika dibutuhkan), dan pelembap di malam hari. Jika ragu, konsultasikan dengan ahli kulit untuk panduan yang sesuai.
Tidak semua produk cocok untuk semua jenis kulit. Menggunakan krim tebal untuk kulit berminyak bisa menyebabkan pori-pori tersumbat, sementara gel yang terlalu ringan pada kulit kering bisa membuatnya makin mengelupas.
Pahami jenis kulit dengan baik. Kulit berminyak cocok dengan pelembap berbasis gel, sedangkan kulit kering memerlukan krim dengan kandungan seperti ceramide atau shea butter untuk hidrasi lebih dalam.
Air panas memang terasa nyaman, tetapi bisa menghilangkan minyak alami kulit yang berfungsi melindungi dan menjaga kelembapan. Ini membuat kulit rentan kering, iritasi, dan mudah teriritasi.
Gunakan air hangat saat mencuci wajah atau mandi, lalu segera aplikasikan pelembap agar kelembapan kulit tetap terkunci.
Sikat dan spons makeup yang kotor bisa menjadi sarang bakteri yang menyebabkan pori-pori tersumbat dan munculnya jerawat. Membersihkan alat makeup minimal seminggu sekali adalah langkah penting dalam menjaga kebersihan kulit.
Gunakan sabun lembut atau pembersih khusus kuas, lalu keringkan secara menyeluruh sebelum disimpan agar tidak menjadi tempat berkembangnya kuman.
Menyentuh wajah secara tidak sadar bisa memindahkan kotoran, minyak, dan kuman dari tangan ke kulit. Kebiasaan ini sangat mudah menyebabkan jerawat dan iritasi, terutama bagi yang memiliki kulit sensitif.
Hindari menyandarkan wajah di tangan, memencet jerawat, atau mengusap mata dengan tangan yang belum dicuci. Menjaga kebersihan tangan adalah langkah kecil dengan dampak besar.
Banyak yang berpikir kulit berminyak tidak perlu pelembap, padahal justru sebaliknya. Ketika kulit tidak cukup lembap, ia akan memproduksi lebih banyak minyak untuk menyeimbangkan kelembapannya.
Gunakan pelembap yang ringan, berbahan dasar air, dan berlabel non-komedogenik agar tidak menyumbat pori-pori. Kulit berminyak tetap butuh hidrasi agar tetap seimbang.
Mencoba produk baru setiap minggu bisa membuat kulit bingung dan iritasi. Kulit memerlukan waktu untuk menyesuaikan diri, biasanya 4–6 minggu sebelum menunjukkan hasil nyata dari produk tertentu.
Sebaiknya lakukan uji coba (patch test) terlebih dahulu, lalu gunakan produk secara konsisten kecuali jika muncul iritasi. Kesabaran dan konsistensi adalah kunci utama dalam perawatan kulit yang sukses.
Sering kali fokus perawatan hanya di wajah, padahal leher dan dada juga mudah menunjukkan tanda penuaan dan kerusakan akibat sinar matahari. Kulit di area ini tipis dan sensitif, sehingga perlu perhatian yang sama.
Lanjutkan rutinitas skincare hingga ke area leher dan dada. Gunakan pembersih, pelembap, dan sunscreen di bagian tersebut setiap hari. Langkah sederhana ini bisa menjaga kulit tetap rata dan muda lebih lama.
Perawatan kulit tidak hanya soal produk mahal atau langkah yang rumit. Terkadang, menghindari kesalahan kecil justru bisa memberikan perubahan besar. Dengan memperhatikan hal-hal di atas dan memperbaiki kebiasaan sehari-hari, kulit akan menjadi lebih sehat, cerah, dan bercahaya alami.